Jumat, 23 Agustus 2019

Seandai

Seandai

Kata itu masih terdengar sama ditelinga kanan kiriku

Nada itu masih sama dengan alunan pertama

Suara itu masih melekat bahkan mungkin memang ingin bersemayam di lubuk nan jauh ini

Kata itu masih belum jauh meninggalkanku disini

Yang selalu membuatku kadang patah nan rapuh kian menderu

Yang kadang membuatku bangkit nan gigih seakan tak ada tanding

Kadang kata sebercanda itu pada hidup

Sudah lapuk namun berandai cukup jauh

Sudah berkarat malah kian menjerit andai

Wahai

Berhenti

Sudah cukup

Biarlah begitu adanya

Tuhan memang begitu sayang

Tidak perlu menangis

Tidak perlu menyesal

Bukankah hidup tak sependek itu untuk disesali

Sudah

Biarkan saja

Lepaskan😇

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dulu

Semesta sedang bersamamu Dulu sangat dulu Kau baik bagai tak terkira perjuangannya Dulu sangat dulu Tidak pernah ada kata ingkar Tapi i...